Sabtu, 01 Januari 2011

DESEMBER

Hujan rintik pagi sambut hari
di bulan ini langit sering menangis
kehangatan rindu di desember
salju dibelahan bumi lain menyelimuti
amat tebal juga indah
meski kadang bikin resah
dingin pagi menusuk tulang
saat wajahmu terbayang
mendekap rindu dalam kalbu
diantara desir angin
menampar wajahku
pucat pasi
menanti jawaban
detak hati tak pasti
desember dingin
sedingin lamunan
lalu angin tersenyum
kutitip salam padanya
wahai angin sobat karibku
tamparlah wajahku
juga hatiku
aku rela
karena aku cinta padamu
satu permintaanku
" senantiasa damai hidupnya "

Tidak ada komentar:

Posting Komentar